Warga Balikpapan Diminta Bawa KTP Saat Membeli Gas Elpiji 3 Kg

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemerintah setempat kini mulai menerapkan kebijakan baru dalam pendistribusian gas elpiji bersubsidi 3 kilogram di wilayah Balikpapan. Setiap warga yang hendak membeli gas melon tersebut diwajibkan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Kebijakan ini diterapkan guna memastikan distribusi gas subsidi tepat sasaran dan hanya digunakan oleh warga yang berhak. Salah satu warga Adira, yang ditemui saat mengantre di pangkalan gas mengungkapkan, petugas kini lebih teliti dalam memeriksa dokumen identitas pembeli.
“Iya, tadi disuruh bawa KTP. Katanya sekarang satu KK, satu KTP, satu tabung aja boleh,” ujar Adira.
Menurut pantauan di lapangan, warga diminta menunjukkan KTP saat membeli, dan dalam satu kepala keluarga hanya diperbolehkan membeli satu tabung gas. Langkah ini diambil untuk mencegah penimbunan serta penyalahgunaan gas subsidi.
Saat ditanya soal harga, warga menyebutkan bahwa harga gas elpiji 3 kilogram saat ini masih berada di angka Rp19.000 per tabung. Harga tersebut dikatakan sebagai harga normal di wilayah tersebut untuk bulan ini.
“Harganya Rp19.000, masih harga normal bulan ini,” ujar salah satu pembeli.
Warga pun mengapresiasi langkah pemerintah dalam menjaga penyaluran gas subsidi agar tetap merata dan adil. Mereka berharap kebijakan ini diiringi dengan pengawasan yang ketat dan distribusi yang lancar.
Sebelum meninggalkan lokasi, sebagian warga mengucapkan terima kasih kepada petugas yang berjaga dan berharap ke depan prosedur pembelian semakin mudah tanpa mengurangi akurasi data.
“Terima kasih, sampai jumpa di video selanjutnya,” ucap salah satu warga sambil tersenyum.***
Editor : Ramadani
BACA JUGA