Pertumbuhan Investor Pasar Modal Indonesia Tembus 15 Juta SID di Awal 2025

JAKARTA, Inibalikpapan.com – Jumlah investor pasar modal Indonesia mencapai tonggak bersejarah dengan menembus angka 15 juta single investor identification (SID) pada Januari 2025.
Pencapaian ini merupakan hasil dari sinergi berbagai pemangku kepentingan, termasuk Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Self-Regulatory Organization (SRO), dan anak usahanya, dalam menjalankan program edukasi pasar modal yang inovatif.
Pasar Modal dan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Iman Rachman, menegaskan bahwa pasar modal memiliki peran krusial dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Menurutnya, sinergi antara pemerintah, regulator, korporasi, dan investor sangat penting untuk menciptakan pasar modal yang lebih inklusif, transparan, dan berdaya saing global.
“Bersama-sama, kita dapat mewujudkan cita-cita besar untuk ekonomi Indonesia yang lebih kuat dan berkelanjutan,” ujar Iman dalam siaran pers yang diterima inibalikpapan.
Berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 30 Januari 2025, jumlah investor pasar modal mencapai 15.161.166 SID. Sepanjang Januari 2025, jumlah investor bertambah 289.527 SID, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulanan pada Januari 2024 yang hanya mencapai 144.888 SID. Hal ini menunjukkan meningkatnya optimisme dan minat masyarakat dalam investasi saham sebagai instrumen investasi jangka panjang.
Upaya BEI dalam Meningkatkan Literasi Pasar Modal
Sejak mencapai 14 juta SID, BEI terus aktif menggelar berbagai program edukasi, termasuk Capital Market Summit & Expo 2024 (CMSE 2024), Road to CMSE 2024, serta program Duta Pasar Modal.
BACA JUGA :
Sepanjang 2024, BEI telah mengadakan 34.676 kegiatan edukasi, menjangkau lebih dari 59,66 juta peserta melalui daring, luring, dan hybrid dalam kampanye Aku Investor Saham.
Memasuki 2025, BEI semakin gencar dengan 411 kegiatan edukasi, termasuk sekolah pasar modal, forum investor, edukasi publik, serta kunjungan ke BEI. BEI juga aktif membuat konten edukasi di media sosial, menunjukkan komitmennya dalam menjangkau masyarakat luas dan meningkatkan jumlah investor secara berkelanjutan.
Potensi Pertumbuhan Investor Pasar Modal
Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, mengungkapkan bahwa meskipun jumlah investor pasar modal sudah mencapai 15 juta, potensi pertumbuhannya masih sangat besar.
“Jika dibandingkan dengan total penduduk Indonesia yang melebihi 280 juta jiwa, jumlah investor saat ini masih memiliki peluang pertumbuhan yang signifikan,” ujarnya.
Oleh karena itu, BEI akan terus memperluas jangkauan edukasi ke seluruh lapisan masyarakat serta meningkatkan inklusi pasar modal melalui kolaborasi strategis dengan berbagai pihak. BEI juga berfokus pada peningkatan literasi keuangan dan mendorong generasi muda untuk berinvestasi di pasar modal.
Masa Depan Pasar Modal Indonesia
BEI mengapresiasi peran mitra strategis yang telah mendukung peningkatan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia. Dengan pencapaian awal tahun ini serta dukungan dari berbagai pihak, pasar modal Indonesia diharapkan terus menjadi fondasi perekonomian nasional yang kuat dan berkelanjutan.
BACA JUGA