Bank Jatim Siap Buka Kantor Cabang di Balikpapan, Khofifah : Penguatan Ekonomi  Lewat Perdagangan dan Investasi

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Upaya mempererat hubungan ekonomi antarprovinsi terus digalakkan. Salah satunya ditandai dengan rencana pembukaan kantor cabang Bank Jatim di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Hal itu disampaikan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, saat memimpin kegiatan misi dagang dan investasi antara Provinsi Jawa Timur dan Kalimantan Timur, Kamis (8/5/2025).

Khofifah mengungkapkan bahwa pembukaan kantor cabang PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau Bank Jatim di Balikpapan kini tinggal menunggu persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

“Pak Suwandi tadi menyampaikan usulan agar Bank Jatim membuka cabang di Balikpapan, dan sekarang prosesnya sudah berjalan. Studi kelayakan sudah selesai dan pengajuan ke OJK telah dilakukan,” jelasnya.

Menurut Gubernur, jika izin dari OJK telah keluar, maka peresmian kantor cabang akan segera dilaksanakan. Langkah ini bukan sekadar ekspansi bisnis, namun bagian dari strategi besar penguatan ekonomi antarwilayah, khususnya dalam konteks pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang turut mendorong konektivitas dan arus investasi di Kalimantan Timur.

Perdagangan Tembus Rp 1 Triliun

Kegiatan misi dagang yang digelar di Balikpapan ini bukanlah yang pertama. Menurut Khofifah, Jawa Timur telah tiga kali melaksanakan misi serupa ke Kalimantan Timur, termasuk di Samarinda. Ia menyebut kegiatan kali ini berhasil mencatat transaksi perdagangan senilai Rp1,053 triliun.

“Ini angka yang luar biasa. Artinya, potensi ekonomi antar daerah begitu besar. Kegiatan ini menjadi katalis penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata,” ujarnya.

Selain transaksi perdagangan, juga tercatat realisasi investasi sebesar Rp200 miliar dari pelaku usaha Jawa Timur ke Kalimantan Timur. Investasi ini sebagian besar menyasar sektor pengolahan, seperti crude palm oil (CPO) dan industri pengolahan kayu untuk produk palet.

Menurut Khofifah, hal tersebut menunjukkan bahwa sinergi antara pelaku usaha dua daerah mulai terbentuk secara konkret, tidak hanya dalam bentuk transaksi langsung, tetapi juga dalam bentuk kehadiran fisik dan komitmen jangka panjang.

Perkuat Jejaring Antar Daerah

Di sela kegiatan misi dagang, Khofifah juga bertemu dengan masyarakat Jawa Timur yang berdomisili di Kalimantan Timur. Pertemuan ini disebut sebagai bagian dari penguatan jejaring dan kolaborasi antarwarga yang dapat menjadi simpul penting dalam memperluas peluang ekonomi, sosial, hingga budaya.

“Kami ingin memastikan bahwa warga Jatim yang merantau ke Kalimantan Timur tetap mendapatkan dukungan. Jejaring antardaerah harus dimaksimalkan, baik oleh pemerintah, dunia usaha, maupun masyarakat,” tegasnya.

Lebih jauh, Khofifah menekankan bahwa kehadiran Bank Jatim di Balikpapan juga akan memberikan kemudahan layanan keuangan bagi pelaku usaha asal Jawa Timur. Termasuk UMKM yang tengah berekspansi ke Kalimantan.

“Dengan dibukanya kantor cabang Bank Jatim di sini. Kami harap akan lebih banyak pelaku usaha dari Jawa Timur yang percaya diri masuk ke pasar Kalimantan, dan begitu juga sebaliknya,” tutupnya.***

Editor : Ramadani