Film ‘Pengepungan di Bukit Duri’ Suguhkan Ketegangan Baru, Sudah Tayang di Bioskop Balikpapan

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com – Film terbaru karya Joko Anwar berjudul Pengepungan di Bukit Duri telah tayang di sejumlah bioskop, termasuk di Balikpapan. Sejak rilis, film ini langsung mencuri perhatian dengan kisah yang mencekam, atmosfer distopia yang kuat, dan kritik sosial yang menggugah.

Mengangkat cerita tentang Edwin (Morgan Oey), seorang guru yang mencari keponakannya yang hilang, film ini membawa penonton menyusuri lorong-lorong gelap SMA Duri—sekolah yang menampung siswa bermasalah dan penuh konflik kekerasan. Di tengah pencariannya, Edwin kemudian terseret ke dalam pusaran ketegangan yang makin memuncak.

Joko Anwar menggandeng sejumlah aktor muda seperti Omara N. Esteghlal, Hana Malasan, Endy Arfian, Satine Zaneta, dan Fatih Unru. Tujuannya untuk menghidupkan karakter-karakter dengan masa lalu yang rapuh sekaligus penuh letupan emosi.

Melansir Suara, jaringan inibalikpapan.com, film ini merupakan produksi Come and See Pictures bekerja sama dengan Amazon MGM Studios. Kolaborasi ini menjadi langkah strategis dalam memperluas jangkauan film Indonesia ke pasar global. Di laman IMDb, Pengepungan di Bukit Duri tercatat sebagai film ke-11 Joko Anwar.

Sementara itu, Suara.com, menyebut film ini sebagai “tamparan emosional dan jerit sosial” yang sukses menyuguhkan narasi penuh tekanan tanpa kehilangan kedalaman karakter.

Penonton di Balikpapan sudah bisa menyaksikan film ini. Bagi pencinta film thriller dengan muatan sosial yang kuat, Pengepungan di Bukit Duri patut masuk daftar tontonan.***