Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud Tuntaskan Retret Kepemimpinan : Prioritaskan Akselerasi Pembangunan dan Efisiensi Anggaran

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud bersama seluruh kepala daerah di Indonesia baru saja menyelesaikan program retret kepemimpinan selama tujuh malam delapan hari di Akademi Militer Magelang.

Program ini difasilitasi oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dengan tujuan memperkuat sinergi dan akselerasi pembangunan di daerah serta meningkatkan efektivitas kepemimpinan di tingkat regional.

Gubernur Kaltim Apresiasi Retret Kepemimpinan

Gubernur Rudy Mas’ud mengapresiasi Kemendagri atas kesempatan yang diberikan kepada para gubernur, wali kota, dan bupati untuk mengikuti program ini.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Menteri Dalam Negeri yang telah memberikan kesempatan bagi seluruh kepala daerah. Program ini sangat bermanfaat dalam membangun kebersamaan serta memperkuat pemahaman terhadap kepemimpinan daerah,” ujarnya.

Empat Fokus Utama Retret Kepemimpinan

Dalam program ini, para kepala daerah mendapatkan pembekalan langsung dari Presiden Joko Widodo, menteri-menteri terkait, serta pejabat strategis lainnya.

Beberapa poin utama yang ditekankan meliputi, Akselerasi Pembangunan yakni kepala daerah didorong untuk mempercepat pembangunan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan Indonesia.

BACA JUGA :

Baca Juga:

Mahasiswa Balikpapan Kembali Gelar Aksi Demo di Depan Kantor DPRD, Sampaikan 10 Tuntutan

Lalu, menuju Indonesia Emas 2045, mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045 memerlukan kesiapan di berbagai sektor, termasuk infrastruktur, ekonomi, dan sumber daya manusia.

Penguatan Kepemimpinan Daerah, kepala daerah dibekali wawasan dan strategi dalam menjalankan pemerintahan yang efektif, responsif, dan berbasis kebutuhan masyarakat.

Sinergi Antara Pusat dan Daerah, Presiden menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, dan kota agar pembangunan lebih selaras dan efisien.

Efisiensi Anggaran Jadi Sorotan

Selain fokus pada pembangunan, efisiensi anggaran menjadi salah satu isu utama yang dibahas dalam retret ini. Gubernur Kaltim menegaskan bahwa pihaknya akan mengikuti arahan Presiden untuk mengoptimalkan penggunaan anggaran.

“Kita akan melakukan efisiensi maksimal, terutama dalam hal seremonial yang tidak penting serta kunjungan dinas yang tidak esensial. Semua akan disesuaikan dengan kebijakan yang telah ditetapkan,” tegasnya.

Dengan selesainya retret kepemimpinan di Akademi Militer Magelang, para kepala daerah diharapkan mampu mengimplementasikan hasil pembekalan di daerah masing-masing demi mewujudkan pembangunan yang lebih cepat, efisien, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat.